Sabtu Seru (*#..Mi'raj.

SDN Sukatani III ( SDN KERTABUMI.)

“PERINGATAN ISRA MI’RAJ NABI. MUHAMMAD SAW_”

Pengantar Materi:_ Alumni SDN KERTABUMI angkatan 1995_TATANG.

Pngantar Materi Peringatan: “ TENTANG SHOLAT._”

Kesimpulan: “PERINGATAN ISRA MI’RAJNYA  DI PERINGATI SHOLAYNYA OGAH_”

PENILAIAN UNTUK UMUM: “MENGHAMBURKAN UANG DAN ENERGI SAJAH_”

DI UNTUNGKAN: “PARA MUBALIGH HIDUP DI DALAMNYA  AGAMA_ CARI NAFKAH._”

LATAR BELAKANG:_

“ #/2017 IBADAH SHOLAT SUDAH DI ABAIKAN OLEH SISWA-SISWI SEKOLAH DARI SLTP SEDERAJAT DAN SISWA-SISWI SLTA SEDERAJAT DI KEC. CILAMAYA._#tatang.

SEBAGAI PERTANGGUNGAN GANTI MATERI DI ULAS DI BAWAH_ (simak dengan baik !_)

Salam Merdeka

#Rejeb 1950 J_ 27 Senin Wage_ ISRA MI’RAJ_

“MEMPERINGATI  ISRA dan MI’RAJ nya N. Muhammad, SAW_ 27 Rojab 1438 H._”

Kajian Fakta Lapangan_ Bumi Karawang_ tatang/2015-2016 mewakili se-Nusantara.

Rajab_ Latar Belakang: Duka Kematian / menjadi di syariatkan Gerakan Sholat_ MI’RAJ.

Tentang Sholat:_

#orang islam sudah banyak yang tidak ta’at Sholat, Orang Kaya Banyak yang tidak Berzakat, orang islam banyak yang tidak Berpuasa atau orang islam mayoritas katagorinya tidak TAQWA.

**

#Sholat_ sholat menjadi ukuran bagi Pribadi Orang islam, Apabila Sholatnya baik maka perbuatannya juga akan mengikuti menjadi baik (terpelihara lebih suka melakukan Kebaikan./ sholat_Do’a.), sholat merupakan kewajiban setiap Orang islam (fardu ‘ain_) kepada Tuhannya_ Melaksanakan Ibadah sholat liwa (5_) waktu.

**

Sholat merupakan tempat waktu keadaan seorang islam (Muslim_) berhubungan langsung dengan tuhannya tanpa batasan_ tuhan nya di hadirkan dalam dirinya dalam sholatnya. Sehingga dirinya dan tuhannya tanpa jarak.

**

Dirinya dihadirkan pada sholatnya, tuhannya hadir (tidak pernah alfa_) di dalam sholatnya sehingga antara dirinya dan diriNya (kehadiraz Dzat yang Maha suci_) selalu dekat, sehingga tuhannya menjadi Pelindungnya yang tak Pernah Meninggalkannya, menjadikan dirinya terpelihara dari perbuatan yang tercela (Perbuatan Keji dan munkar_) maka sholatnya menjadikan hubungannya yang semakin dekat (intim_ Mutaqoribaen_) sholatnya menjadikan dirinya berkhlak mulia dan ALLAHnya selalu memberi Perlindungan dari hal-hal yang dapat menjauhkan hubungannya (dari melakukan perbuatan maksiat dan dosa yang dapat mengotori kesucian ruhaninya_ ruhaninya terpelihara tetap bersih dan badannya tidak ternoda dari melakukan perbuatan dosa / badannya tetap suci. bersih suci lahir bathin_) dirinya menjaga Sholatnya dan ALLAHnya jaga pada Sholatnya, maka sholat yang sampai pada tingkat inilah yang dapat menjadikan Muslim / Pemeluk agamanya Muhammad / islam, menjadi seorang HAMBA / Hamba ALLAH.

**

Jika sudah demikian maka seorang Hamba ALLAH akan Menerima dan Faham tentang Haq dan Kewajiban. Kewajiban bagi Seorang Hamba Kepada Tuhannya, maka jika demikian apa yang dia lakukan dalam hidupnya mengikuti apa yang di ajarkan oleh Rosul Nabinya dan mengikuti apa yang di lakukan oleh yang menjadi wali-waliNya (para ulama_ imam fiqih_ ahli sunnah wal jama’ah.)*

**

(*Rasul berdasar pada Wahyu ALLAH sedang ulama Mengikuti Sunnahnya_ Syari’at.).

**

Maka hanya sholatnya orang islam yang telah Menjadi Hambanya ALLAH sajalah yang dapat melakukan ibadah Sholat dengan rasa IKHLAS, dengan ikhlas inilah yang menjadi kunci utama bagi seorang hamba dapat menerima ketentuan-ketentuan yang menjadi kewajiban bersyari’at islam di laksanakan dan di penuhi dengan rasa iklas pula ( ibadah yang tanpa beban_ ikhlas.).

Hamba Allah ini sajalah yang dapat dengan ikhlas juga memenuhi dan menunaikan kewajiban bagi seorang islam yaitu, berzakat, Berpuasa_ dan Melaksanakan Perintah Sholat Dhuhur di hari jum’at dengan menerima dan melaksanakannya dengan penuh rasa ikhlas.

**

Sholat nya seorang hamba ALLAH inilah yang dapat menjaga dirinya dari Perbuatan maksiat dan dosa serta Perbuatan Keji dan Munkar, dan jika sudah menjadi seorang Haji ( sudah berhaji ke tanah MAKKAH_) maka ia akan selalu menjaga Kehajiannya dengan melakukan perbuatan-perbuatan baik dan selalu meningkatkan kesungguhannya dalam melaksanakan kewajiban syari’at tanpa batal sepanjang hidupnya, maka seorang hamba inilah yang di katakan mabrur dalam Hidupnya atau mendapatkan keberkahan dalam hidupnya, sebab dirinya tidak jauh dariNya dan Allahnya selalu menjaganya dan yang di maksud hamba ALLAH inilah yang mendapat Perlindungan (*selamat_)dari fitnah, bisikan dazal, dan siksa Neraka.

**

Kesimpulannya:

Hamba yang seperti inilah yang telah di beri ilmu Al-hikmah sehingga ia Makrifat kepadaNya. Allahnya maha tahu dan hambanya tahu, hambanya menjaga dan ALLAHnya jaga sehingga antara hamba ALLAH dan ALLAHnya terjaga.

**

Hambanya dijaga dan ALLAHnya Menjaganya sehingga Hambanya terjaga atau selalu Eling. eling selalu kepadaNya pada hadirnya Kehadirat Dzat yang maha Kuasa pada hidup dirinya, bahwa ALLAHnya tidak pernah meningggalkannya. (selalu dekat_ AlQoriiib.).

**

 Terjaga hubungannya menjadi Hamba dan ALLAH menjadi Hamba ALLAH Ta’aalaaa.

**

Andaikan Sholatnya orang islam sampai pada tujuannya Sholat yaitu Eling, Orang islam akan lebih nerima dan legowo tentang adanya Perbedaan Suku bangsa Ras dan Agama saudaranya yang sebangsa Manusia dan menjadi Pengasih kepada sesama ciptaan tuhan dan penyayang pada saudaranya yang bernama Manusia.

**

Jika semua Pemeluk islam seperti terurai dijelas diatas yang di maksud, maka baru orang islam boleh mengatakan bahwa orang islamlah yang pantas masuk surga.

**

Pesan saya kepada Orang islam Indonesia:_

Setelah tulisan ini tersampaikan Orang islam tidak boleh lagi menghujat tentang Agama lain dari segi Ketauhidan, Perbaiki Sholatmu dengan Baik agar kamu Mendapat Rakhmat, dan jika kamu salah sama Saudaramu sebangsa setanah air indonesia yang berbeda Agama dengan menghina dan menyalahkannya maka khendaklah Kalian Meminta Maaf  dengan hati dan rasa penuh penyesalan dan buktikan dengan perbuatan, rubahlah dengan cara hidup berislam secara islami.

(Pancasila 1. KETUHANAN YANG MAHA ESA._idiologi NKRI.).

**

Semoga ALLAHmu memaafkan atas segala Kekeliruanmu.....

Merdeka.

Sukatani KARAWANG_12/04/2017*2:28

Ki Bagus. Tatang Afandi Saja, H_ Kyai Muda KARAWANG.

(Wangsit dari Maqbaroh KH. Repingi Al’arifin Billaah_ Kosteng Sukatani CILAMAYA.

Tembusan:_

Disampaikan kepada:

1.Yth. Saudara Presiden Republik Indonesia / 2017,

2.Yth. Saudara Mentri Agama Republik Indonesia / 2017,

3. Yth. Saudara Mentri Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia / 2017,

4. Yth. Saudara Kepala Kepolisian Republik Indonesia / 2017,

5. Yth. Saudara Panglima Tentara Nasional Indonesia / 2017, dan

5. Yth. Saudara Raja Kerajaan Arab Saudi_ Pemangku Hajat Syari’at Islam.

Ki Bagus. Tatang Afandi Saja, H

Pesantren ARRAHMAH Karawang

Parkir Motor 999 ARAFAH Sukatani

Jl. Raya Sukatani-Tempuran_ Adipati Kertabumi Singaperbangsa_Karawang.